Contoh Kasus Pelanggaran HAM dan Penyelesaiannya – Hak asasi adalah suatu bentuk kebebasan fundamental yang melekat pada setiap individu. Misalnya saja hak untuk hidup sejahtera, mengenyam pendidikan, mengemukakan pendapat, jaminan kesehatan, dan lain-lain.
Indonesia sendiri menjadi salah satu Negara yang mengakui keberadaan sekaligus menjunjung tinggi nilai HAM. Para ahli menjelaskan bahwa HAM mengacu pada hak hak dasar yang dimiliki setiap pribadi sebagai anugrah tuhan. Bahkan sejak lahir sekalipun HAM sudah melekat pada diri kita.
Kendati demikian, contoh kasus pelanggaran ham masih bisa kita jumpai di tengah masyarakat. Mirisnya, banyak kasus penting yang sampai sekarang masih belum terpecahkan meski sudah berlangsung bertahun tahun. Penyelesaian yang tak kunjung usai seolah menjadi PR tersendiri bagi para penegak hukum serta pemangku kekuasaan.
Indonesia sendiri menegakan HAM dengan berlandaskan kepada ideologi Negara yaitu Pancasila. Pancasila merupakan ideologi yang mengedepankan nilai nilai kemanusiaan. Kita bisa mengategorikannya menjadi tiga nilai yakni ideal, instrumental, dan nilai praksis.
Contents
Contoh Kasus Pelanggaran HAM dan Penyelesaiannya
PKN termasuk salah satu mapel yang dianggap sulit oleh siswa sekolah menengah. Cakupan materi luas berbalut teori yang rumit menjadi alasan utama mengapa banyak siswa kesulitan. Dari sekian banyak materi entah mengapa saya tertarik untuk menyoroti kasus pelanggaran HAM.
Hak asasi sendiri sudah mulai diajarkan pada siswa ketika berada di bangku SMP. Seiring berjalannya waktu, tingkat kesulitan materi pun kian meningkat menyesuaikan kurikulum. Saat menginjak SMA kalian akan diminta menyebutkan contoh sekaligus cara penyelesaian pelanggaran HAM baik berat maupun ringan.
Ada banyak contoh kasus pelanggaran ham dan penyelesaiannya di Indonesia. Sayangnya, tak semua siswa mampu menyebutkan atau merangkainya dalam bentuk kalimat. Mengingat contoh tersebut tak dijelaskan secara detail di buku pedoman PKN. Maka dari itu, dalam artikel kali ini kita akan membahas berbagai kasus pelanggaran HAM yang pernah terjadi.
Apa Itu HAM (Hak Asasi Manusia)
Manusia yang merupakan ciptaan Tuhan Yang Maha Esa mempunyai tugas untuk memelihara dan menjaga kedamaian serta kesejahteraan bagi sesama manusia. Hal ini perlu dilakukan agar keharmonisan lingkungan dapat terjag. Sehingga kehidupan manusia menjadi lebih sejahtera dan lebih layak. Maka dari itu, sudah sejak lahir jika setiap manusia memiliki hak-hak dasar yang sudah melekat di dalam dirinya.
Karena mempunyai hak yang sama maka semua orang yang tinggal di lingkungan masyarakat harus menjaga keharmonisan berbangsa dan bernegara. Di lain sisi kita wajib menghormati, menghargai, sekaligus mempertahankan hak individu guna terciptanya tujuan tersebut.
Contoh kasus pelanggaran HAM dan penyelesaiannya bisa membuka mata kita pentingnya materi ini. HAM ini bisa melindungi manusia dari berbagai macam penyiksaan yang dilakukan dengan sengaja. Akan tetapi, HAM tidak akan berjalan dengan baik jika manusia tidak menjalankan kewajibannya yaitu menjaga dan melindungi sesama manusia dengan semestinya.
Contoh Kasus Pelanggaran HAM di Indonesia
Kasus pelanggaran HAM sendiri bisa kita kategorikan menjadi dua jenis. Yakni pelanggaran HAM berat yang notabenya sampai menghilangkan nyawa serta HAM ringan. Nah, bila kebetulan kalian sedang mendapat tugas untuk merangkum berbagai contoh kasus tersebut. Maka simaklah dua kasus yang sempat menjadi perbincangan sekaligus mendapat sorotan di mata masyarakat.
Kasus Trisakti
Peristiwa Trisakti merupakan contoh kasus pelanggaran HAM yang paling terkenal di Indonesia. Dunia pendidikan mengenalnya dengan tragedi penembakan mahasiswa Universitas Trisakti yang terjadi pada tanggal 12 mei 1998. kasus ini sendiri terkait aksi demontrasi mahasisawa diberbagai wilayah Indonesia. Berpusat di Jakarta, mereka menuntut Presiden Soeharto mundur dari jabatannya sebagai Presiden.
Aksi demontrasi mahasiswa ini sebenarnya cukup mirip dengan gerakan people power di Negara Filifina dimana masyarakatnya bersatu membentuk sebuah konsolidasi yang besar guna menggalang kekuatan untuk menghentikan presiden.
Penyelesaian kasus Pelanggaran HAM TRISAKTI
Dan penyelesaian hukum pada contoh kasus pelanggaran ham di atas justru membuat citra Indonesia tercoreng. bagaimana mungkin sebuah peristiwa pelanggaran HAM yang telah sisahkan melalui deklarasi Hak Asasi Manusia oleh PBB sebagai kejahatan internasional memiliki sifat ketetapan hukum yang tidak jelas dan tidak diketahui pula pihak yang bertanggung jawab.
Penyelesaiannya yaitu membentuk Undang-Undang Hak Asasi Manusia nomor 39/1999. Pasal 91 dalam undang-undang tersebut menyebutkan Komisi Nasional HAM harus menghentikan penyidikan kasus ini jika sudah ada upaya hukum lainnya. Sementra, para pelaku penembakan itu sendiri sudah dihukum melalui pengadilan militer pada Tahun 2001.
Kasus HAM Aktivis Munir
Pembunuhan Munir, Munir Said Thalib merupakan seorang aktivis hukum dan HAM asal Indonesia. Ia giat mengkritik kekerasan yang dilakukan pemerintahan Orde Baru. Namanya dikenal setelah mendampingi proses hukum pembunuhan proses hukum pembunuhan Marsinah, buruh perempuan di Surabaya. Yang dibunuh karena meentuk hak pada Tahun 1993.
Ironisnya, pada 7 September 2004, Munir mengembuskan napas terakhirnya setelah diracun ketika ia naik pesawat menuju Amsterdam, Belanda untuk melakukan studi lanjutannya di sana. Contoh kasus pelanggaran HAM di Indonesia satu ini sempat menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat.
penyelesaiannya yaitu presiden SBY membentuk Tim Pencari Fakta (TPF) untuk menyelidiki kasus tersebut tak lama setelah pembunuhan terjadi, Persidangan kasus pembunuhan Munir yang digelar pada akhirnya menjatuhkan putusan bersalah pada Pollycarpus Budihari Priyanto. Pollycarpus dinyatakan bersalah karena terbukti menjadi orang yang meracuni Munir di pesawat. Dijatuhi hukuman 14 tahun penjara, Pollycarpus dibebaskan pada 2018 meski baru menjalani hukumannya selama 8 tahun lalu.
Contoh kasus Pelanggaran HAM dan penyelesaiannya di atas semoga bisa menjadi pengingat untuk kita semua. Bahwa hak asasi adalah unsur yang akan terus melekat pada diri setiap individu. Dan sebagai manusia yang beradab kita wajib menghormati dan menghargai hak dasar tersebut.
