Unsur Unsur Lingkaran dan Penjelasannya

Unsur Unsur Lingkaran dan Penjelasannya

Posted on

Unsur Unsur Lingkaran dan Penjelasannya – Secara garis besar kita hidup dikelilingi oleh benda dengan bentuk berbeda beda. Salah satu contoh bentuk benda tersebut ialah lingkaran. Pengertian serta bagian bagian lingkaran sebenarnya masuk dalam kategori materi bangun datar yang harus kita kuasai. Bangun datar satu ini bisa kalian jumpai dalam bentuk benda seperti donat, cincin, gulungan benang, roda, uang koin dan masih banyak lagi. Sebenarnya benda benda yang ada disekeliling kita pun tak hanya berbentuk lingkaran saja. Namun bentuknya juga dapat menyerupai bangun datar persegi, persegi panjang, trapesium dan lain lain.

Seperti yang telah kita ketahui bahwa pengertian lingkaran adalah bangun datar yang berasal dari sekumpulan titik titik sampai memiliki titik pusat dengan bentuk lengkungan. Lingkaran ini termasuk dalam kategori bangun datar dua dimensi. Lalu apa saja unsur unsur lingkaran itu? Sekeliling lingkaran pada umumnya berupa suatu lengkungan yang betemu di titik pusat hingga membentuk sebuah daerah. Selain itu adapula bagian bagian lingkaran yang digunakan untuk mendukung penerapan rumus keliling lingkaran dan rumus luas lingkaran. Apakah anda tahu bagaimana rumus luas lingkaran itu?

Rumus luas lingkaran yang dapat digunakan dapat berbentuk πr², sedangkan rumus keliling lingkarannya dapat berupa πd atau 2πr. Rumus lingkaran tersebut menggunakan lambang π (phi) yang bernilai 22/7 atau 3,14. Nilai phi yang digunakan ini didasarkan pada besar koefisien jari jarinya. Hal ini dikarenakan nilai phi tersebut tidak dapat diganti ataupun diubah. Apa saja bagian bagian lingkaran itu? Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang unsur unsur lingkaran dan penjelasannya. Untuk lebih jelasnya dapat anda simak di bawah ini.

Unsur Unsur Lingkaran dan Penjelasannya

Bagian bagian atau unsur unsur tertentu memang terdapat dalam masing masing bangun datar. Bangun datar lingkaran ini juga memuat unsur unsur atau bagian bagian di dalamnya. Materi lingkaran ini tidak hanya memuat penjelasan mengenai unsur unsur di dalamnya, namun juga penjelasan mengenai pengertian, rumus dan contoh soal. Bagian bagian lingkaran ini biasanya digunakan untuk mendukung penerapan rumus lingkaran.

Lingkaran dengan jenis jenis bangun datar lainnya tentunya berbeda, mulai dari pengertian, rumus hingga penyelesaian soal soalnya. Lingkaran merupakan bangun datar yang cukup sederhana karena jumlah sisinya hanya satu. Akan tetapi lingkaran memiliki beberapa unsur atau bagian bagian di dalamnya.

Baca juga : Contoh Soal Kesebangunan Segitiga dan Jawabannya

Apa saja unsur unsur lingkaran itu? Lingkaran memiliki unsur unsur yang berupa juring, diameter, jari jari, tembereng, busur dan lain lain. Di bawah ini terdapat pembahasan lengkap mengenai bagian bagian pada lingkaran yaitu diantaranya:

Unsur Unsur Lingkaran dan Penjelasannya

Jari Jari Lingkaran

Jari jari lingkaran adalah garis yang berguna untuk mengaitkan titik pusat dengan titik keliling lingkaran. Letak jari jari pada gambar lingkaran di atas ada di garis OB, OA, OD dan OC.

Titik Pusat Lingkaran

Unsur unsur lingkaran selanjutnya ialah titik pusat. Titik pusat lingkaran merupakan titik yang secara tepat ada di tengah lingkarannya. Titik pusat pada gambar lingkaran di atas terletak pada bagian huruf O.

Busur Lingkaran

Unsur unsur lingkaran selanjutnya ialah busur lingkaran. Busur lingkaran ialah garis lengkung yang terdapat dalam keliling lingkaran. Busur lingkaran ini pada dasarnya dapat dibagi menjadi dua macam yaitu busur besar dan busur kecil. Panjang dari busur besar itu sendiri sebenarnya lebih dari setengah lingkaran, sedangkan busur kecilnya memiliki panjang yang kurang dari setengah lingkaran. Pada gambar lingkaran di atas terdapat busur lingkaran yang terletak pada garis lengkung AD, BD, CB dan AC.

Diameter Lingkaran

Pengertian diameter lingkaran adalah panjang garis lurus yang dihubungan melalui titik pusat lingkaran karena berada diantara dua titik keliling di dalamnya. Diameter lingkaran ini memiliki nilai dua kali jari jari lingkarannya. Sedangkan jari jari lingkarannya memiliki nilai setengah diameter. Kita dapat menghitung diameter lingkaran menggunakan rumus tertentu. Maka dari itu rumus diameter lingkaran yang digunakan yaitu 2πr atau πd. Pada gambar lingkaran di atas, kita dapat menjumpai diameter pada garis AB dan garis CD.

Tembereng Lingkaran

Unsur unsur lingkaran selanjutnya ialah tembereng lingkaran. Tembereng dapat didefinisikan sebagai daerah yang memiliki busur dan tali busur sebagai pembatas di dalamnya. Pada gambar lingkaran di atas terdapat letak tembereng yaitu di busur AD dan tali busur AD.

Baca juga : Rumus Sudut Pusat Lingkaran dan Sudut Keliling Lingkaran

Tali Busur Lingkaran

Unsur unsur lingkaran selanjutnya ialah tali busur lingkaran. Tali busur dapat diartikan sebagai garis lurus yang saling terhubung antara dua titik keliling lingkaran, namun tidak melewati titik pusat dari lingkaran itu sendiri. Kita dapat mengibaratkan tali busur lingkaran ini dalam bentuk tali busur panah. Dalam gambar lingkaran di atas, kita dapat menjumpai tali busur lingkaran yang terletak di garis AD.

Apotema Lingkaran

Pengertian apotema lingkaran ialah jarak yang paling pendek diantara tali busur dengan busur lingkaran. Garis apotema pada umumnya tegak lurus letaknya dengan tali busur lingkaran. Dalam gambar lingkaran di atas letak garis apotema tersebut ada di garis OF.

Juring Lingkaran

Bagian bagian lingkaran selanjutnya ialah juring lingkaran. Juring lingkaran merupakan area yang dibatasi atau diapit oleh jari jari pada daerah busur lingkaran. Juring lingkaran ini dapat dibagi menjadi dua macam yaitu juring kecil dan juring besar. Pada gambar lingkaran di atas terdapat juring lingkaran yang terletak di juring BOC.

Sudut Keliling Lingkaran

Unsur unsur lingkaran selanjutnya ialah sudut keliling. Sudut keliling dapat diartikan sebagai sudut lingkaran yang berasal dari pertemuan satu titik keliling dengan dua tali busur. Sudut keliling pada gambar lingkaran ini terletak di sudut keliling ACB. Sudut keliling ini berasal dari pertemuan tali busur BC di titik C dengan tali busur AC.

Sudut Pusat Lingkaran

Sudut pusat lingkaran merupakan sudut lingkaran yang berasal dari perpotongan dua jari jari (OA dan OB) di titik pusatnya. Pada gambar di atas terdapat sudut pusat lingkaran yaitu sudut pusat AOB dari titik A, O dan B.

Sekian pembahasan mengenai unsur unsur lingkaran dan penjelasannya. Bagian bagian lingkaran pada umumnya dapat dibagi menjadi beberapa macam seperti di atas. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan terima kasih telah berkunjung di blog ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *