Suku Bangsa yang Mendiami Pulau Jawa Beserta Peta – Indonesia adalah negara kepulauan yang tersusun oleh ribuan pulau di dalamnya. Di Indonesia sendiri terdapat lima pulau yang besar. Pulau pulau tersebut terdiri dari pulau Irian, pulau Sumatera, pulau Kalimantan, pulau Jawa, dan pulau Sulawesi. Namun pulau Jawa lah merupakan salah satu pula besar dengan jumlah penduduk yang paling banyak. Pulau ini didiami oleh 150 juta jiwa sesuai dengan peta pulau jawa. Pulau Jawa termasuk pulau terbesar di Indonesia yang kelima sekaligus pulau terbesar di dunia yang ke 13. Apakah anda tahu apa saja suku suku bangsa yang mendiami Pulau Jawa?
Seperti yang kita ketahui bahwa di pulau Jawa terutama di bagian Barat terdapat penduduk yang jumlahnya 75% merupakan suku Sunda. Suku ini adalah penduduk asli dari provinsi Jawa Barat tersebut. Selain itu di bagian utara Jawa Barat juga terdapat suku Jawa serta di daerah bagian Barat banyak suku Betawi yang mendiami wilayah itu, dimana bersampingan dengan Jakarta.
 |
| Gambar Peta Pulau Jawa |
Luas Pulau Jawa sekitar 126.700 km² berdasarkan peta dalam pulau Jawa tersebut. Dalam peta tersebut juga terdapat sungai Bengawan Solo yang panjangnya mencapai 600 km. Sungai Bengawan Solo terletak di Jawa Tengah lebih tepatnya dari Gunung Lawu menuju ke arah timur dan utara ke Laut Jawa yang berdekatan dengan Surabaya. Selain itu di Pulau Jawa juga terdapat beberapa suku yang mendiami. Kali ini saya akan menjelaskan tentang suku bangsa yang mendiami Pulau Jawa beserta petanya. Untuk lebih jelasnya dapat anda simak di bawah ini.
Suku bangsa yang mendiami Pulau Jawa terbagi di beberapa wilayah di dalamnya. Selain suku dan sungai di pulau Jawa, adapula beberapa gunung dari barat sampai timur pulau Jawa. Jumlah gunung di Pulau Jawa mencapai 38 gunung. Bahkan di Jawa terdapat gunung paling tinggi yakni Gunung Semeru. Selain itu adapula gunung berapi di Jawa yang teraktif yakni gunung Merapi. Di bawah ini terdapat peta Pulau Jawa, baik peta Jawa Tengah, peta Jawa Timur, maupun peta Jawa Barat.
 |
| Peta Jawa Tengah |
Di bawah ini terdapat peta wilayah Pulau Jawa bagian barat yaitu:
 |
| Peta Jawa Barat |
Peta Pulau Jawa di atas terdapat di Jawa bagian tengah, timur dan barat. Di dalamnya terdapat beberapa suku yang mendiami Pulau Jawa tersebut. Jawa terkenal sebagai pulau yang cukup subur dimana pulau ini berbatasan langsung dengan laut dan selat. Batas pulau Jawa bagian barat ialah dengan selat Sunda, batas Jawa bagian utara dengan laut Jawa, dan batas Jawa bagian timur dengan selat Bali. Sedangkan batas Jawa bagian selatan dengan samudera Hindia atau samudera Indonesia.
Suku yang Mendiami Pulau Jawa
Suku bangsa yang mendiami pulau Jawa terdiri dari suku Osing, suku Samin, suku Cirebon, suku Baduy, suku Jawa, suku Tengger, suku Betawi dan suku Sunda. Berikut penjelasan mengenai masing masing suku di Jawa tersebut:
Suku Jawa
Suku yang mendiami pulau Jawa yang pertama ialah suku Jawa. Suku Jawa iala suku yang penduduknya berjumlah cukup banyak. Suku ini banyak menempati hampir semua bagian di Pulau Jawa seperti DIY, Jawa Tengah, maupun Jawa Timur. Selain itu di Jawa Barat sebagian wilayahnya didiami oleh suku Jawa tersebut.
Suku Osing
Suku bangsa yang mendiami pulau Jawa selanjutnya ialah suku osing. Suku Osing adalah suku dari penduduk Blambangan. Suku ini pernah menuju beberapa tempat ketika masa pemerintahan Majapahit seperti ke Bali, Blambangan, dan ke gunung Bromo. Kemudian suku Osing mendiami Blambangan sampai membentuk kerajaan Hindu Budha.
Suku Tengger
Suku yang mendiami pulau Jawa selanjutnya ialah suku Tengger. Suku Tengger ialah suku yang berada di sekitar gunung Bromo Jawa Timur, dimana sebagian penduduknya memeluk agama Hindu. Namun sekarang ini suku Tengger berada di daerah Lumajang, Malang, Pasuruan, dan Probolinggo.
Suku Samin
Suku bangsa yang mendiami pulau Jawa selanjutnya ialah suku samin. Suku Samin ialah suku keturunan dari penganut Samin Soersentiko. Samin Soersentiko memberikan pengajaran mengenai sedulur sikep. Setelah itu Samin Soersentiko mengibarkan semangat perlawanan untuk melawan peraturan kolonial dan menolak pemberian pajak kepada Belanda.
Suku Sunda
Suku yang mendiami pulau Jawa selanjutnya ialah suku Sunda. Asal suku Sunda berada di Jawa Barat. Suku ini mencakup beberapa wilayah menurut peta Pulau Jawa seperti provinsi Banten, Lampung, Jawa Barat, dan Jakarta. Di Indonesia sendiri suku Sunda disebut sebagai suku paling besar yang kedua.
Suku Cirebon
Suku bangsa yang mendiami pulau Jawa selanjutnya ialah suku Cirebon. Suku Cirebon adalah kombinasi antara suku Sunda dengan suku Jawa. Meski termasuk perpaduan dua suku tersebut namun suku Cirebon berbeda dengan suku Jawa maupun suku Sunda. Hal ini dibuktikan dengan asal nama Cirebon dari kata Sarumban dalam sejarahnya. Pengucapan kata Sarumban tersebut ialah Cariban kemudian dikembangkan menjadi kata Cirebon yang artinya Campuran.
Suku Betawi
Suku yang mendiami pulau Jawa selanjutnya ialah suku Betawi. Suku Betawi merupakan pembaruan antara bangsa dan etnis yang terdapat di masa lalu. Kemudian terbentuklah suku Betawi dari keturunan perpaduan beberapa suku yang pernah dikunjungi oleh Belanda menuju Batavia. Suku tersebut merupakan gabungan dari suku Jawa, Bali, Ambon, Tionghoa, Sunda, Arab, Sumbawa dan Melayu.
Suku Baduy
Suku bangsa yang mendiami pulau Jawa selanjutnya ialah suku baduy. Suku Baduy merupakan suku di Banten yang asli dengan jumlah penduduk sekitar 5.000 sampai 8.000 orang. Letak tempat tinggal suku baduy berada di kaki gunung Kendeng desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Lebak, Rangkasbitung, Banten. Suku tersebut di bagi menjadi dua jenis yakni suku dalam dan suku luar. Pikukuh Baduy terdapat dalam suku dalamnya, sedangkan pembauran dengan masyarakat lain dilakukan oleh suku baduy luar.
Sekian penjelasan mengenai beberapa suku bangsa yang mendiami pulau Jawa beserta peta Pulau Jawa. Jawa merupakan salah satu pulau di Indonesia yang paling besar dan paling tua. Dimana di dalamnya terdapat keberagaman budaya dengan penduduk penduduknya yang tetap teguh menjunjung nilai nilai adat istiadat, filosofis dan kesenian Jawa. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan anda dan terima kasih telah berkunjung di blog ini.
