Pengertian Reklame, Ciri Ciri, Jenis, dan Contohnya

Posted on

Pengertian Reklame, Ciri Ciri, Jenis, dan Contohnya – Reklame merupakan cara membuat daya tarik publik dan suatu layanan menjadi meningkat dengan mudah. Lantas apa itu reklame? Reklame pada dasarnya telah kita ajarkan ketika di bangku sekolah. Materi tersebut berisi beberapa pembahasan seperti pengertian, ciri ciri, jenis, fungsi, tujuan dan contohnya.

Apa pengertian reklame? Apa saja ciri ciri reklame? Apa saja jenis jenis reklame? Apa tujuan reklame? Apa fungsi reklame? Apa saja contoh reklame? Pertanyaan pertanyaan ini tentunya sering dipertanyakan oleh beberapa orang. Reklame ini dapat kita jumpai ketika di lampu lalu lintas. Reklame tersebut berisi informasi produk dan layanan lainnya. Munculnya reklame tersebut dilakukan secara berulang ulang.

Pengertian Reklame, Ciri Ciri, Jenis, dan Contohnya
Contoh Penggunaan Reklame di Jalan Raya

Di jalan raya banyak sekali bertebaran baliho, poster, papan nama, pamflet, ataupun spanduk tersebut. Semua benda ini adalah media atau alat promosi yang dinamakan dengan reklame. Nah pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan tentang pengertian reklame, ciri ciri reklame, jenis jenis reklame, tujuan reklame, fungsi reklame dan contoh reklame. Untuk lebih jelasnya dapat anda simak di bawah ini.

Pengertian Reklame, Ciri Ciri, Jenis, dan Contohnya

Reklame merupakan alat atau media yang berbentuk teks, visual, dan audio yang berguna untuk menyampaikan informasi kepada banyak orang dengan singkat. Dengan adanya reklame tersebut, produk yang dipromosikan dapat disampaikan dengan bentuk gambar dan pesan yang singkat.

Reklame secara garis besar memang menggunakan gambar dan kata kata yang menarik. Dengan adanya reklame tersebut, produk atau jasa tertentu dapat disampaikan, dipromosikan, diperkenalkan, dan ditawarkan kepada masyarakat. Lantas apa itu reklame?

Materi reklame ini tentunya pernah kita bahas ketika di bangku sekolah. Materi tersebut berisi pembahasan tentang pengertian reklame, ciri ciri reklame, jenis jenis reklame, tujuan reklame, fungsi reklame dan contoh reklame. Berikut penjelasan selengkapnya:

Baca juga : Pengertian Kapitalisme, Tujuan, Ciri Ciri dan Contohnya

Apa Itu Reklame

Reklame menurut KBBI adalah cara mempublikasikan sebuah produk menggunakan gambar dan pemilihan kata yang menarik. Kemudian adapula yang menyebut pengertian reklame sebagai teknik promosi suatu layanan dan produk menggunakan gambar dan font yang menarik. Contoh reklame tersebut biasanya berbentuk papan nama besar yang terdapat dipinggir jalan. Selain itu ukuran gambar dan fontnya juga harus besar agar dapat dilihat jelas oleh banyak orang.

Berdasarkan pengertian reklame di atas kita bisa menarik kesimpulan bahwa sifatnya hampir sama seperti iklan. Walaupun pada kenyataannya reklame dan iklan tersebut berbeda. Biasanya iklan memiliki isi yang berbentuk informasi secara detail. Iklan tersebut memiliki konsep teks yang sangat panjang serta menggunakan media berbentuk cetak seperti pamflet ataupun majalah.

Berbeda dengan iklan, reklame menggunakan font yang tidak terbatas karena digunakan untuk menyampaikan layanan atau produk yang terdaftar dengan benar. Maka dari itu font dan gambar yang digunakan oleh media periklanan dapat dimanfaatkan untuk menyampaikan informasi tentang layanan atau produk tersebut. Inilah yang menyebabkan konten reklame dan iklan ini berbeda.

Ciri Ciri Reklame

Meski sudah tau pengertian reklame tapi ternyata tak semua orang mampu mengenali media tersebut. Hal itu terjadi karena kurangnya pemahaman tentang ciri ciri reklame. Padahal sedikit banyak contoh reklame bisa kita jumpai dengan sangat mudah di lingkungan sekitar.

Ciri ciri reklame yang paling mencolok biasanya memiliki gambar, grafik, atau elemen visual yang menarik perhatian. Kalian juga dapat memasukan foto, animasi, ilustrasi, ataupun desain grafis yang kreatif. Tujuannya tak lain untuk menarikatensi publik sehingga pesan yang ada pada contoh reklame dapat tersampaikan.

Ciri Ciri Reklame
ciri ciri reklame

Selain gambar, Kata-kata yang digunakan juga harus bersifat persuasif dan kuat. Bahasa yang digunakan disusun sedemikian rupa agar tujuan reklame tercapai yakni mempengaruhi pemikiran pembaca.

Setelah menjelaskan tentang pengertian reklame di atas. Selanjutnya saya akan membahas tentang ciri ciri pada reklame. Reklame memiliki beberapa ciri ciri seperti di bawah ini:

  1. Menggunakan gambar yang menarik.
  2. Menggunakan kalimat yang mudah dimengerti, singkat, dan jelas.
  3. Menggunakan informasi yang jujur.
  4. Gaya bahasa yang kuat.
  5. Pelaksanaannya berulang ulang.
  6. Mempromosikan produk, jasa, atau layanan masyarakat.
  7. Dapat berisi himbauan yang mengarah pada hal positif.
  8. Dipajang di tempat tempat umum.

Aspek di atas merupakan ciri ciri reklame yang menurut saya wajib untuk diketahui. Sebab saat ditanya guru ternyata banyak yang belum mampu mengenali media tersebut. Selain itu, aspek di atas menurut saya juga menjadi syarat agar fungsi reklame dapat tercapai.

Fungsi Reklame

Hadirnya reklame memberi dampak signifikan pada industri pemasaran dan juga lingkungan masyarakat. Fungsi reklame adalah sebagai media penyampai pesan secara masal agar kampanye publik dapat berjalan lancar.

Dalam contoh reklame non komersial kita bisa menjumpai beberapa fungsi yang sama sekali tak ada hubungannya dengan keuntungan pribadi. Misalnya reklame yang berisi himbauan dari pemerintah untuk memakai masker demi kesehatan. Jenis reklame semacam ini ditujukan untuk meningkatkan kesadaran umum.

Lain halnya dengan jenis reklame komersil yang notabenya memang mengejar engagement demi profit produk yang tinggi. Selain pengertian reklame dan ciri ciri di atas. Adapula fungsi reklame yaitu meliputi:

  1. Memberikan informasi tentang sebuah layanan jasa, merk produk dan informasi lainnya kepada publik yang sifatnya kemasyarakatan atau pasangan pemilu.
  2. Mempengaruhi masyarakat agar menggunakan atau membeli layanan jasa dan produk yang ditawarkan.
  3. Memberikan kesan positif tentang produk jasa dan barang yang ditawarkan kepada masyarakat.
  4. Memberikan kepuasan tentang produk jasa dan barang kepada konsumen.
  5. Menjadi media komunikasi dan pemberi informasi antara calon pembeli dengan penjual.
  6. Mengajak publik untuk mentaati dan megikuti peringtan atau peraturan sesuai himbauan pemerintah.

Baca juga : Pelaku Ekonomi: Pengertian, Jenis, Peran, dan Contohnya

Tujuan Reklame

Setelah menjelaskan tentang pengertian reklame, ciri ciri reklame, dan fungsi reklame di atas. Selanjutnya saya akan membagikan tujuan dari reklame tersebut. Reklame memiliki tujuan utama yaitu membuat layanan atau produk yang ditawarkan menjadi lebih populer. Maka dari itu akan terjadi peningkatan jumlah orang yang tertarik dengan layanan dan produk tersebut. Tujuan ini terdapat dalam jenis reklame komersial dan non komersial.

Tujuan dari pembuatan reklame bisa bervariasi tergantung pada kebutuhan dan strategi pemasaran perusahaan atau individu yang membuat iklan.

Meningkatkan Penjualan

Tujuan reklame yang menurut saya paling krusial adalah meningkatkan penjualan produk atau jasa. Reklame yang notabenya memakai bahasa iklan dirancang untuk mempromosikan produk atau jasa tersebut kepada masyarakat. Sehingga mereka pun tertarik setelah melihat atau membaca contoh reklame lalu membeli.

Keperluan Branding

Salah satu tujuan reklame komersil yakni meningkatkan kesadaran merk. Lewat pesan yang kreatif, maka iklan dapat langsung masuk dan terngiang di benak masyarakat. Dari hal tersebut secara tak langsung citra sebuah brand akan terbentuk secara perlahan.

Tujuan dan Fungsi Reklame
Tujuan dan Fungsi Reklame

Mengedukasi Konsumen

Beberapa produk dan jasa dirancang sedemikian rupa sehingga memiliki manfaat serta apsek yang kompleks. Tujuan reklame selanjutnya adalah untuk mengedukasi masyarakat agar lebih memahami kompleksitas produk tersebut. Setelah menangkap pesan yang terkandung dalam contoh reklame mereka pun jadi lebih mengenal apa yang sedang diiklankan.

Mendukung Kampanye Sosial

Setiap orang pasti pernah melihat contoh reklame non komersial di berbagai tempat. Selain dipakai untuk keperluan usaha, ternyata media satu ini juga dimanfaatkan oleh banyak instansi serta pihak lain untuk keperluan kampanye sosial. Misalnya reklame berisi himbauan mencuci tangan sebelum makan. Reklame non komersial berisi ajakan untuk terus belajar bagi para siswa.

Jenis Jenis dan Contoh Reklame

Tanpa sadar sebenarnya ada banyak sekali jenis reklame yang bisa kita jumpai di lingkungan sekitar. Bahkan media itu tersebar di berbagai tempat umum seperti jalan raya, perkantoran, stasiun, terminal, dan lain-lain.

Tapi karena tak mampu mengidentifikasi akhirnya banyak yang kesulitan membedakan contoh reklame tersebut. Di bawah ini terdapat jenis jenis reklame dan contohnya yaitu sebagai berikut:

Berdasarkan Sifatnya

Pengelompokan reklame yang pertama di dasarkan pada sifatnya. Jenis reklame ini dapat dibagi menjadi beberapa tampilan yaitu tampilan yang menarik, informatif, dan peringatan.

Bersifat Penerangan

Pengertian reklame penerangan adalah reklame yang isinya bersifat informasi. Maka dari itu kata kata yang digunakan lebih merujuk pada sesuatu yang tidak meyakinkan dan bermanfaat. Jenis informasi yang disampaikan memiliki tujuan untama yang ditujukan untuk masyarakat umum. Di dalam reklame tersebut tidak terdapat frasa atau kata yang menyesatkan sehingga tidak menimbulkan ambigu bagi masyarakat. Adapun contoh reklame penerangan yaitu reklame pendaftaran siswa baru, pengurusan KTP dan SIM.

Bersifat Peringatan

Jenis reklame ini bertujuan untuk memperingatkan masyarakat umum mengenai hal hal penting. Biasanya reklame ini memiliki pesan yang perlu diperhatikan orang dan sangat penting. Selain itu, reklame juga mencantumkan gambar di dalamnya supaya tanda di dalamnya lebih informatif. Adapun contoh reklame peringatan yaitu peringatan untuk berhati hati ketika berkendara di jalan raya.

Bersifat Ajakan

Reklame tersebut menggunakan frasa dan kata yang menarik sehingga membuat orang tertarik untuk menerima undangan yang dicantumkan. Jenis reklame ajakan berisi penggunaan layanan, undangan untuk pindah, atau pembelian produk atau layanan tertentu. Adapun contoh reklame tersebut yaitu iklan yang isinya menjaga jarak dan memakai masker untuk memutus rantai Covid 19.

Berdasarkan Tempat Pemasangannya

Jenis jenis reklame selanjutnya didasarkan pada tempat pemasangannya. Menurut tempat pemasangannya, reklame dapat dibedakan menjadi beberapa macam seperti di bawah ini:

  • Reklame Indoor adalah reklame yang biasanya terdapat dalam ruangan. Bahan yang digunakan untuk reklame tersebut tidak tahan dengan cuaca di luar ruangan. Maka dari itu apabila reklame ini diluar ruangan, maka tidak akan bertahan lama. Contoh reklame tersebut dijumpai dalam mall atau pusat perbelanjaan.
  • Pengertian reklame Outdoor adalah reklame yang biasanya dijumpai di pinggir jalan dan memiliki bahan yang tahan dengan hujan serta panas matahari. Biasanya ukuran reklame tersebut lebih besar dibandingkan reklame outdoor. Adapun contohnya yaitu papan reklame, rambu, dan spanduk.

Berdasarkan Medianya

Di bawah ini terdapat jenis jenis reklame berdasarkan medianya yaitu sebagai berikut:

  • Reklame media audio adalah reklame yang digunakan untuk menyapaikan infomasi dengan media audio. Misalnya radio.
  • Reklame media visual adalah reklame yang menggunakan gambar dan tulisan visual untuk menyampaikan informasi. Adapun contoh reklamenya yaitu baliho yang terdapat di pinggir jalan.
  • Reklame media audio visual adalah reklame yang digunakan untuk menyampaikan informasi dengan memanfaatkan visual dan audio. Misalnya iklan di TV atau Youtube.

Sekian penjelasan mengenai pengertian reklame, ciri ciri reklame, jenis jenis reklame, tujuan reklame, fungsi reklame dan contoh reklame. Reklame merupakan cara mempublikasikan sebuah produk menggunakan gambar dan kata kata yang menarik. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan terima kasih telah berkunjung di blog ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *